Pages

Showing posts with label USA. Show all posts
Showing posts with label USA. Show all posts

May 9, 2005

Boys of My Life


Happy lovely faces, on top of our Volvo at Cobb County Park, GA

Celebrating my last day of school


Dinner at Chilli's with Attar and Abdes

Study...Smile...


Study hard...for the very last final exam!!!

Class Mates at GSU, Atlanta


With Rochelle and Anika Keens-Douglas, my girls at the School of Policy Studies.

Pic with class mates


With Denyse Nanan and Rochelle Clarke, my class mates.

Apr 19, 2005

Apr 15, 2005

Icing Atlanta


Attarilan on icy Atlanta

Thrift Store Hunter


Here, I found treasures :)

Mar 1, 2005

It's a Late Snow

Almost Spring, but amazingly.... this morning, by the time I'm writing this blog, looking out my window....it's snowing in Atlanta.

Sounds silly, but I feel fortunate to feel snow falls on me, even I was freezing while capturing the moment on video.

White, cold, and plain view....It is beautiful.

Dec 12, 2004

New York's Skyline


Taken from Libery State Park island.

In Front of The White House, DC


The love of my life...and my hubby's life, too

Baliho Menarik


Di mana-mana tetep aja ada pro dan kontra. Si om Amrik yang satu itu juga kagak didemenin *tp tetep menang Pemilu :(*
Location: Blue Ridge, GA

Dec 3, 2004

Time Square, NYC


Macy's Thanksgiving Parade 2004, Time Square, NYC

Dec 2, 2004

Libur Thanksgiving - bagian 3 (akhir)

Annapolis, sebuah kota tua di negara bagian Maryland.
Menyebut dirinya sbg America's Sailing Capital!
Katanya Annapolis ini indah, ada banyak bangunan
kuno (teman kami ini tahu, kami turis 'mata'...
bukan turis 'kantong') yang cantik-cantik, bagus
untuk objek foto. Ya sudah, kami masuk old historic
downtown-nya Annapolis.

Hari sudah malam, kira-kira jam 11-an. Begitu masuk
kota tua Annapolis, wah, banyak juga ada orang di
tengah malam begitu. Rupanya banyak yang masih
merayakan Thanksgiving di bar :) Kami putar-putar
di kota, dan melihat pelabuhan yang penuh kapal-kapal
sailing kecil dikelilingi oleh toko-toko kecil.
Ayah Getar langsung tertarik sekali,
membayangkan betapa girangnya si anak semata wayang
kalau melihat pemandangan ini. Apalagi tadinya di
Phila, Getar sudah gembira sekali melihat kapal
besar di pinggir pelabuhan dan menyangka kami
akan menginap di sana. Rencana menginap langsung
terlontar, apalagi sang pengemudi sudah kelelahan
karena bertugas non stop ... didampingi navigator yang
berkali-kali mesti dicolek karena ketiduran.

Kami berkeliling ingin mencari hotel, ketemu hotel
tua yang sangat unik (Maryland Inn) dan kami
segera mencari informasi untuk check in
(di tengah malam!). Wah, muaahhal sekali harga
sekamarnya! *Ini tentu komentar dari bendahara*
Tapi,kota yang indah ini sayang untuk dilewati,
kapan lagi kami ke sini. Apalagi, kondisi badan
driver dan navigatornya sudah teler. Tepat jam 1
subuh, kami masuk kamar 1303 Maryland Inn, di
Main Street, hotel tua yang dibangun pada tahun
1776! Kalau dilihat dari depan, bangunannya
berbentuk segitiga (krn terletak di pojok bundaran),
dan tampak pemandangan teluk Chesapeake Bay.
Kamarnya bagus dan bersih, lengkap dengan cable tv!

Begitulah... hari terakhir liburan kami habiskan
dengan menikmati kota Annapolis, tempat US Naval
Academy berlokasi (sekolah para pelaut Amrik), kota
yang juga banyak menghasilkan kepiting. Meski baru
bisa tidur menjelang jam 2 pagi, kami sudah harus
bangun jam 7! Karena jam 9, parkiran mobil di
pinggir jalan akan dibatasi hanya 2 jam per
mobil. Gratis sih, karena musim liburan.
Tapi kami kadung ketakutan, salah-salah, mobil
kami diderek truk!

Pagi-pagi, matahari bersinar cerah, kami sudah check
out. Brr...dinggiiiin sekali! Kami segera bermobil
ke daerah marina, sambil melihat pemandangan
teluk yang dipenuhi kapal. Karena tidak dapat
sarapan di hotel (hotel-hotel di Amrik kalah hebat
dengan hotel di Bali....kalah dalam hal servis,
terutama servis breakfast buffet!!!), perut
keroncongan. Jadilah kami menikmati sarapan di
Cafe Italy, yang rasa cake Tiramisu-nya kalah
enak dengan yang ada di Bali Bakery!!
*kangen banget sama Bali!*

Setelah itu, jalan-jalan lagi, melihat toko-toko
kecil yang unik. Sebagai thrift store hunter sejati,
ke mana kami pergi, pasti nemu satu! Rule of thumb:
Harus mampir, pasti ketemu harta karun! Bener,
ketemu barang bagus...yg pas bayar, dpt diskon
Thanksgiving sebesar 50%!

Menjelang siang, Abdes sudah tidak sabar
menanti jam makan, karena tertarik
untuk makan kepiting! Sempat terjadi kehilangan di
saat-saat menjelang masuk restoran makan sepuasnya.
Mama Getar baru sadar tidak membawa dompet!
Walah...kayaknya ketinggalan di wc umum nih.
Langsung lari, ke tempat terakhir mampir.
Begitu sampai di wc umum, eh,
dipanggil oleh petugas di Visitor Information.

"Kamu mencari sesuatu?"

Saya langsung ge-er, jangan-jangan mereka
menemukan dompet nih. Bener! Petugas tadi
langsung mengeluarkan dompet hitam....Hore!!!

"Kok kamu tau, kalau saya kehilangan dompet?
Kamu liat foto saya, ya?" *masih sempet basa basi*

"Iya. Kamu beruntung, tadi ada ibu-ibu yang
mengembalikan dompet ini ke sini!
Lain kali, dompetnya dikalungin di leher!"

"Makasih banyak ya....!!"

*tentu, obrolan ini sudah diterjemahkan :)*

Syukur, dompet sudah kembali ke tangan, jadi kami
bisa melanjutkan kehidupan kami lagi.
Untung masih ada orang baik yang mengembalikan
barang temuan ya.

Barangkali ini juga timbal balik karena mengembalikan
ke petugas handphone siemens yang kami temukan di
kereta dorong wktu berbelanja, juga dompet mahasiswi
yg tertinggal di wc kampus.

Setelah menikmati kepiting sampai perut Ayah Getar
kembung *Mama Getar dan Getar sudah makan duluan di
warung yang lain*, kami meninggalkan Annapolis yang
mulai gerimis. Meninggalkan turis-turis yang masih
asik, untuk pulang menuju Atlanta.

Perjalanan ke selatan (ke negara bagian Georgia)
menempuh waktu kira-kira 10 jam. Kami melewati
negara bagian Maryland (kota Annapolis ada di sini),
Virginia, North Carolina, dan South Carolina.
Kira-kira jam 12 malam, kurang lebih tiga jam kurang
menuju rumah, sang driver rupanya sudah tidak bisa
menahan mata yang berat. Kalau dilanjutkan...bahaya.
Navigator alias sopir cadangan juga sudah berada
antara mimpi dan kenyataan :)
Hujan dan udara dingin di luar, membuat
kami ingin sekali tidur. Jadilah kami mampir lagi ke
pom bensin...tidur sampai jam 5 pagi!!!
He...he...he...Begitu bangun, sarapan roti dan kopi
panas.... mobil meluncur lagi menuju Atlanta, Georgia.

Perjalanan tujuh hari melintasi sepuluh negara bagian*
dan menikmati empat** di antaranya, berakhir sudah.
Kami sekeluarga benar-benar bersyukur atas
rejeki luar biasa ini, bisa melihat langsung keindahan
negeri orang ini dengan segala budayanya yang unik dan
menarik.

*Sepuluh states = Georgia, South Carolina, North
Carolina, Virginia, Washington DC, Maryland, Delaware,
Pennsylvania, New Jersey, New York.

*Empat states = Washington DC, Maryland, New Jersey,
New York.

Libur Thanksgiving - bagian 2

Begitu sampai hotel di NJ, malam itu juga kami
langsung masuk Manhattan naik Acura. Masuk ke
Lincoln Tunnel, terowongan bawah air ke Manhattan,
bayar toll lagi :( $6! Waktu itu sekitar jam 9 malam,
tapi ruuammmeee banget!

Masuk 43rd St-nya Manhattan, deketnya Time Square,
kami langsung terbelalak. Ha..ha..ha.. Kampungan, deh!
Lampu, billboard, gedung tinggi, semua meriah banget!
Yang bikin deg2an pertama kali adalah....
yellow cab-nya NYC! GILA!!! Kami yang sudah kadung
biasa dengan gaya sopan santun lalu lintas a la
Amrik, agak-agak kaget juga awalnya.
Untung Abdes sering melintas di jalanan
Jakarta, jadi taksi-taksi kuning yang garang di NYC
dilibas saja...persis seperti melibas mikrolet
Jakarta!

Acara kami di New York City seru banget, krn
bertepatan dengan libur nasional dan adanya parade
rutin tahunan di NYC yg digelar oleh sebuah
department store besar (Macy's). Kami berangkat dari
hotel jam 8.15 pagi. Ribuan orang sudah ada di daerah
Times Square, menunggu parade yg baru akan mulai
jam 9 pagi. Begitu mulai...sirine terdengar dari jauh!
Nunggu2...eh, ternyata posisi kami tidak dilintasi
langsung oleh parade, hanya selisih satu blok :(
Untung masih bisa melihat balon2 raksasa di seberang
jalan.
Yang paling seneng liat parade ini....siapa lagi :)
Getar langsung kegirangan melihat banyak balon
raksasa dengan berbagai bentuk. Kebanyakan adalah
karakter kesukaan dia. Dari Goffer'nya Sesame Street,
Barney tokoh boneka dinosaurus temennya anak-anak,
Ronald McDonald, coklat M&M's, banyak sekali!

Kami sempat juga difoto oleh kru NBC.Sebelum tgl
10 Des, fotonya ada online di nbcpix.com dg kode
PARADE14. Biasa lah...bisnis...kami udah pesen
fotonya, krn akan berisi caption NBC Today's Show,
dan tanggalnya.

Kami tidak berlama-lama di parade (walau Getar
ingin terus nonton..."I want to see this show",
katanya), krn harus kejar waktu ke Liberty Statue.
Namanya juga turis budget, waktu pun terbatas!
Trus, kami juga khawatir cuaca pagi yg terang
bisa segera berubah, dan takut turis-turis
segera berbondong-bondong ke patung Liberty.
Kami naik Subway, sistem transportasi kereta sangat
tua (100 tahun!), yang punya banyak rute.
Kereta dan stasiunnya sangat dekil, kalah bagus
dibanding DC dan juga Atlanta
:)
Tapi konstruksinya membuat kami heran...
Kok bisa ya..orang jaman dulu buat sistem seperti
ini, di bawah gedung-gedung pencakar langit. Kok
gedung2nya gak nyeblos ke bawah? *komentar orang
yg kagak ngarti struktur bangungan sama sekali!*

Sampai di ujung selatan pulau Manhattan, kami
naik ferry untuk melihat secara dekat mbak Liberty.
Patungnya terletak di sebuah pulau kecil, dibuat
menjadi park. Ferrynya seperti perjalanan dari Bali
ke Lombok :)

Cuaca yg cerah membuat acara foto2 lancar.
Apalagi pemandangan NYC dari laut sangat unik.
Keren! Foto2 melulu, dah...
Oya, di resto-nya, ayam goreng enak banget! Lain dg
gaya fast food pd umumnya. Kayak ayam goreng Indo :)
*Cuma makannya gak pake nasi*

Begitu kami ingin kembali, eh...hujan! Orang-orang
juga lebih ramai,krn sudah selesai nonton parade.
Kami jadi gak bisa ke Ellis Island utk ngeliat
Immigration Museum. Niat kami melihat
ground zero-nya WTC dan Financial District hanya
kesampaian sedikit. Kami hanya liat ground zero dari
jarak satu blok, krn hujan angin!

Sempat masuk gereja tua di dearah Wall Street
(Trinity)
. Hiasan mosaik di kaca dan juga ornamen2nya
sangat indah.
Lalu kami juga sempat ke depannya NYSE,
gedung tua bursa saham NY. Sayang sekali cuaca tidak
mendukung...Hujan membuat acara foto2 kami jadi
terhambat. Tapi tidak mungkin kami duduk bengong
nungguin hujan! Shuttle bus dari hotel akan menjemput
jam 8 malam. Gak boleh buang-buang waktu!

Kami segera ke Chinatown *daerah wajib kunjung kami*
Di mana2, Chinatown selalu mirip, tp slalu menarik bagi
kami. Wajah dan bentuknya benar2 mirip pasar baru
Jakarta, kayak daerah Glodok! Tapi wilayahnya cukup
besar, ada lebih dari 5 blok. (Chinatown di M Street, DC,
hanya 3 blok, kira2, gak banyak jual barang2).

Banyak banget barang2 murah di Chinatown NYC
*murah menurut orang Amrik*, dari syal, topi, parfum,
designer handbag, dvd *bajakan*, souvenir....Bule2
di sana belanja kayak orang gila!
Lha harga barang2
cina tsb harganya super miring dibanding toko-toko
amrik. Apalagi dvd bajakan yang dijual oleh ibu-ibu
cina dengan gerobak dorong kecil *sehingga tinggal
sorong...lari....kalau ada razia polisi*.
Hey bule, jangan coba-coba bandingkan
dengan kemiringan harga-harga di indonesia, ya.
Harga barang-barang di tanah air adalah harga jatuh...
saking miringnya!
Berdekatan dengan Chinatown adalah Little Italy.
Suasana blok tetangga ini sangat berbeda jauh.
Tapi kami lihat, masih tersempil satu dua toko
Cina yang menjual segala barang murah meriah.

Berhubung perut melayu sudah lapar, kami
memutuskan cari makan di daerah yang satu ras asia
saja :) Ketemunya makanan Melayu gaya cina di
Singaporean Restaurant. Getar yang doyan mie, kami
pesankan Jawa Mee.... Kami pikir, yang muncul tentu
mi goreng jawa, seperti yang dijual pedagang kaki lima
di Indonesia. Paling gak mirip dg masakan Cafe Asia di
Virginia. Ternyata... Jawa Mee a la resto ini adalah
mie kuah kental, mirip spaghetti, pakai saus tomat,
berisi udang dan ditemani gorengan kulit pangsit.
Wah, ini jangan2 Jawa yang kelamaan gaul dengan
warga Little Italy ya :)

Berhubung masih ada waktu beberapa jam sebelum
jemputan hotel datang, kami memutuskan jalan-jalan di
daerah Times Square. Meskipun dingin sudah sampai
menusuk-nusuk tulang, kaki pun pegal, kami tetap
keukeuh menelusuri jalanan Manhattan bersama
ribuan turis. Toko mainan super besar, Toys 'R
Us, dengan display menarik *ngintip dari pintu depan*
ternyata tutup krn hari Thanksgiving. Jadinya Getar
gak bisa
liat-liat ke dalam.... *boro-boro mau
belanja :)*

Besok paginya, sesudah check out dari
hotel, kami naik mobil masuk Manhattan lagi.
Pengennya ke Central Park, taman besar di tengah
hutan beton NYC. Gak dapat parkiran!
Akhirnya, kami memutuskan ke daerah Midtown
NYC, untuk mampir ke gedungnya Donald Trump.
Musim ini sedang ditayangkan acara reality show
seleksi profesional muda untuk dipekerjakan oleh
Trump *The Apprentice 2* Abdes dan saya ketagihan
nonton acara ini, karena selain menghibur, banyak
menampilkan tips berbisnis versi Trump.
Getar juga sudah dari kemarin-kemarin nanya,
kapan kita ngelihat orang yang sering marah2 itu
krn di acara itu, Trump sering marah2 dan memecat
orang yang kurang layak setiap minggunya...
dg kalimat khas "You're Fired!"

Jadilah kami, lagi-lagi bersama ribuan orang, berjalan
di Fifth Avenue, untuk melihat dan berfoto di depan
gedung selebriti. Saking puyengnya ngeliat banyak
orang dan ribetnya nyetir di Manhattan, kami jadi
lupa balik ke Times Square utk ngeliat Madame
Tussaud's Museum :((

Dari NYC, kami inginnya mampir ke Philadelphia.
Apalagi diceritakan teman, Chinatown-nya banyak ada
makanan Indonesia! *Pengunjung setia chinatown!
Jadilah Jumat sore, kami meluncur ke Phila.
Sampai di sana, kira-kira jam 7 malam. Cari-cari
Chinatown, puyeng juga. Ada tiga pom bensin kami
hampiri. Pertama, ada orang India yang berbaik hati
menunjukkan jalan ke Phila, lengkap dengan petunjuk
detail. Lalu, orang kulit putih tua, dengan logat
aneh, memberi jalan ke Chinatown. Gara-gara aksennya
yang aneh, dan saya malu bertanya lebih detail,
jadilah kami mengira-ngira ke mana jalan menuju
Chinatown. *ingat: Malu Bertanya Sesat di Jalan!*
Yang teringat terakhir cuma, Tenth Street.
Wah, gawat nih. Mana perut sudah lapar! Jadilah kami
mampir ke pom bensin lagi. Kali ini orang India, yang
benar-benar tidak bersahabat, tidak mau atau tidak tau
di mana Chintown. Eh, ada pembeli, orang African
American, dengan ramahnya langsung tanya mau ke
mana.

"Where do you want to go, Sis?"

Si bapak ini dengan detil kasi petunjuk jalan ke
10th Street. Untung logatnya kagak aneh :) Sip!

Menurut observasi kami, Phila kayaknya kurang
menarik sebagai tempat kami menginap. Jadilah kami
hanya makan malam saja di resto Penang, di Chinatown
Philadelphia. Yang makan hanya Mama dan Ayah Getar,
krn Getar pulas tertidur sehingga harus digendong
di pangkuan!

Perjalanan bermobil lanjut ke Baltimore, sekitar 1.5
jam ke selatan. Hari sudah gelap banget, tapi
tampak Baltimore kotanya indah, krn terletak di
pinggir laut dan tata kotanya lebih apik
dibanding Phila. Mau nginap di sini, tidak ketemu
hotel bintang 2-3. Adanya hotel kelas mahal. Jadilah
kami pergi dan tadinya mau langsung pulang ke Atlanta.
Di tengah jalan, sekitar setengah jamnya, kami lihat
papan penunjuk menuju Annapolis. Kami memutuskan
untuk ambil jalur highway ke sana. Kata teman,
Annapolis cantik.

*sambungannya*

Libur Thanksgiving - bagian 1

Hari Minggu pagi, 12/28, kami sekeluarga kembali dari
jalan-jalan ke Amerika Serikat bagian timur.
Terjadi perubahan dari rencana semula, yang tadinya
adalah Washington DC - Niagara- New York City.
Karena kami asyik sekali melihat ibu kota negara ini,
kami memutuskan untuk menambah semalam di DC dan
membatalkan rencana ke Niagara.
Yang terakhir juga gara-gara cuaca yang tidak bersahabat
(mendung, gerimis, dingin).
Perjalanan dari Atlanta sampai DC kami tempuh lebih
dari 10 jam. Mestinya
bisa lebih cepat.. Berhubung ngantuk banget,
jadilah parkir di Rest Area,
dan horrr..horr..selama sejam lebih.

Masuk DC hari Senin pagi, ketemuan sama mantan anak
Fulbrighter yg lagi kerja di DC.
Trus check in ke hotel yang dibooking lewat internet.
Hmmm...fasilitasnya sih lumayan! Cuma, lokasinya
di luar downtown, sekitar 15 menit naik mobil.
Dearahnya kurang menggambarkan indahnya DC. Begitu
masuk DC, ngeliat gedung2
tua yang jadi pusat kantor2 kedutaan besar
negara2 di seluruh dunia,di Massachussets Avenue...
Langsung bengong....Bagguuusss banget!

Oya, kami juga liat KBRI. Negara kita yang
miskin dan banyak utang, punya gedung kedutaan
yang indaaahhhh! Kata temen, waktu RI baru merdeka,
Presiden pertama kita langsung beli gedung tua
di sana. *Emang waktu itu negara kita banyak
duit, ya?*

Tour penuh kami di DC cuma sehari. Kami berkeliling
naik Metro (subway-nya DC) dengan dua kartu
one-day-pass. Stasiunnya bagus dan bersih banget!
Trus, petugasnya juga ramah banget, ngasi tau cara
beli pass card dengan vending machine dan juga
petunjuk ke stasiun yg deket ke Chinatown dan
ke White House.

Start jam 11 kurang, finish sampai gelap...
yaitu jam 5 sore.
(ya, krn musim gugur, hari cepat sekali gelap!)
Getar tidak ketiduran sama sekali selama jalan-jalan,
stamina dan kakinya juga kuat! Hanya sempat digendong
di jam-jam terakhir, itu juga hanya sesekali...
saat dia mengeluh "My feet are so hurt!"

Dua malam di DC, kami habiskan di downtown dan
sekitarnya *Washington, DC and vicinitiy* Kami ke
Gedung Putih, Monumen World War II, Lincoln Memorial,
makan di China Town, juga mengunjungi dua museum
Smithsonians yg berisi dinosaurs
(National Museum of Natural History)
dan airplanes (National Museum of Air & Space).
Ada belasan museum....semua bagus2!
Hanya dua yang bisa kami kunjungi :(

Malamnya, kami makan di sebuah restoran masakan
Indonesia. Adanya di luar downtown DC, tepatnya di
daerah Rosslyn, negara bagian Virginia. Tadinya
terbayang, kalau mau makan di restoran Indonesia,
tempatnya ya...resto kelas biasa lah. Ternyata...
Gedungnya bagus banget! Interiornya kerrreen..
Bar dan dining area-nya nyaris full house!
Namanya Cafe Asia. Makanan di menu, nyaris semua
masakan Indo dan Melayu. Dari Laksa, Nasi Goreng,
Rendang, Kwe tiaw, Goreng Pisang *terjemahan
bebasnya Fried Banana, kali ya :)*
Kata temen, chef-nya orang Indo, cuma pas lagi off
malam itu. Oya, kalau mau makan di sana...
pesen Kwe Tiaw-nya. Gaya Surabaya. Enak banget, dah!
Oya, servisnya juga top! Waitress kami, namanya
Love, orang Vietnam. Dia ramah banget, dan selalu
rajin ngecek apa kami kekurangan sesuatu atau gak.
Begitu tau kami dari Indo, Goreng Pisang was on the
house!!! Kak me *artinya, makasih, dalam bahasa Nam*,
Love!

Dua malam di DC, kami lanjut naik mobil ke
New York City. Wah, perjalanan seperti orang mudik
di Indonesia. Ini karena hari tersebut (Rabu) adalah
sehari sebelum Thanksgiving. Semua pengen merayakannya
di rumah bersama keluarga besar. Mobil tumpah ruah
bikin macet di highway I-495 dan I-95,
yang harusnya lancar.
Hujan membuat jalanan licin. Kabut membuat
pandangan jadi pendek. Ada beberapa tabrakan
terjadi, yang membuat lalu lintas highway
jadi tambah parah.

Macet..macet...Perjalanan empat jam jadi molor.
Kami baru sampai di hotel setelah menempuh kira-kira
lebih dari 5.5 jam perjalanan. Gara-gara cuaca jelek
dan juga hari yang cepet gelap, kami gak bisa lihat
pemandangan sekitar highway. Padahal kalo terang,
bisa ngeliat pemandangan teluk di daerah Baltimore,
Virginia, Delaware dan Philadelphia. Oya, waktu
ngelintasin Delaware Memorial Bridge, rasanya seru
banget. Karena itu pertama kali kami naik mobil
ngelintasin jembatan tua yang panjang...
*maklum, dari negara berkembang :)*

Menuju NYC, kami melintasi banyak toll. Mesti bayar
banyak dolar. $2, trus $5, trus $2, terakhir $5.85
di NewJerseyTurnPike highway, menjelang masuk hotel
di New Jersey, sebelum ke Lincoln Tunner (NYC).
Mahal benerr, ya! Tp pantaslah...Jalannya bagus,
trus banyak disediakan Rest Area (berisi pom bensin
dan resto fast food). WC umumnya aja kerren banget!
Kalau mau ngeluarin paper towel, pake sensor
tangan! Canggih...Hehehehe..

Masuk New Jersey Turn Pike, jalan toll menuju
Lincol Tunnel ke NYC, kami sudah semangat banget.
Rasa2nya hampir sampai...padahal masih berjam-jam
lagi! Untungnya jalanan udah gak begitu macet,
begitu jalur sudah pecah antara NYC dan Phila.

Akhirnya, jam 20, Rabu malam, kami check-in
di Howard Johnson hotel, yg letaknya di
Tonnelle Avenue, North Bergen, NJ. Brr...dingin!
Badan capek abis, tp kami bertiga semangat banget
mau masuk Manhattan, mau liat NYC di waktu malam!!!

*sambungannya*

Nov 29, 2004

Prestaka with the Liberty


November 25, 2004..... Our first Thanksgiving holiday in the U.S. Alhamdulilah.

Nov 21, 2004

Thanksgiving Break 2004 - the plan

I consider myself as a very lucky graduate student! I will be able to completely enjoy the Thanksgiving Break!!!

The official break in my campus is from Wednesday to Friday. This year, I can have the whole week! My Epidemiology professor, who was supposed to go for a conference, even the event was cancelled, still gave us day-off on Monday. She said, I had put it on the syllabus and I assumed you already made some plans. Yippee... great professor!!! And my Evaluation Research professor also put 'No Class' in her course's syllabus.

I also have no assignments that are due right after the break. All three assignments are due in the second week and third week of December.... I even have started doing one of them.

So.... that means it would be such a stupid decision if the three of us only bury ourselves under our warm comforter. Abdes has rescheduled his work. We have told Getar's teacher that he will not go to school on Monday and Tuesday.

We are going for a very very very interesting trip. Our very first long-hour-driving trip to North Eastern part of USA! We are planning to go to DC, Niagara Falls, and New York City. Sounds great, huh?

We are so..so...so...excited!!!

Nov 8, 2004

Photos...photos...photos...:)


Creative guys can make limo into a racing car...or racing car into a limo? Whatever...